Belum cukup rasanya saat berlibur di Makassar tapi belum kenalan lebih dekat dengan budaya Makassar. Apalagi jika Anda sudah bosan dengan wisata alam dan perkotaan. Nah, salah satu budaya Makassar yang unik adalah rumah adatnya. Di sekitar hotel di Makassar tempat kamu menginap, mungkin keberadaan rumah adat Bugis akan jarang terlihat. Hal ini dikarenakan masyarakat banyak yang kini beralih ke rumah bergaya modern.
Padahal, rumah adat Bugis memiliki keunikan secara filosofis, bentuk, bahkan dalam proses pendiriannya. Pasalnya, untuk membangun rumah adat si empu (pemilik tanah) harus meminta pertimbangan dari panrita bola untuk mencari tempat dan arah yang dianggap baik. Rumah yang menghadap matahari terbit, ke dataran tinggi dan menghadap ke salah satu arah mata angin dinilai baik. Bahkan pendirian rumah adat pun tak bisa sembarangan.
Pembangunan rumah pun harus sesuai dengan hari atau bulan baik. Konon, sebelum rumah didirikan, upacara ritual harus dilakukan dan dilanjutkan dengan mendirikan bagian-bagian rumah secara berurutan. Pertama pengerjaan tiang pusat utama rumah, kemudian baru tiang-tiang yang lain.
Namun jangan khawatir, arena itu, Anda harus berkunjung ke Kota Soppeng. Di kota ini, Anda dapat melihat Rumah Adat Sao Mario di Kampung Awaluku. Rumah Adat Sao Mario ini dikenal juga sebagai rumah 100 tiang atau ‘Bola Seratu’ dalam bahasa Bugis. Bangunan ini didirikan di tanah seluas dua hektar yang dibangun pada akhir tahun 1989. Nama pendirinya adalah, profesor Andi Mustari, yang dikenal sebagai salah satu orang Bugis yang sukses.
Bukan hanya bentuk bangunan yang masih kental dengan budaya Bugis, rumah adat ini kini juga dijadikan sebagai museum dengan berbagai koleksi barang antik. Mulai dari kursi, meja, tempat tidur, peralatan perang, dan berbagai jenis batu permata berharga bisa Anda temui di sini. Bahkan barang-barang antik dari luar negeri pun ada.
Selain itu, Fasilitas di Kampung Awaluku ini juga terbilang lengkap. Terdapat area parkir luas, warung penjual makanan, bahkan penginapa dengan harga yang bervariasi. Jadi, untuk Anda yang ingin mencoba melakukan wisata budaya Bugis, jangan lupa berkunjung ke Rumah Adat Sao Mario di Kota Soppeng ya!