Kini, teknologi canggih tidak hanya beredar di internet maupun smartphone pintar saja. Akan tetapi, juga terdapat pada beberapa komponen yang ada pada kendaraan roda empat yang menggunakan oli samping terbaik. Namun sayangnya, teknologi canggih untuk otomotif ini tidak bisa langsung diaplikasikan kepada para pelanggannya yang menggunakan kendaraan roda empat, lantaran adanya hambatan yang dimiliki saat proses pembuatannya. Sehingga, para konsumen pun diminta untuk bersabar, jika hendak menggunakan teknologi canggih ini yang akan membuat kendaraan mereka semakin canggih dan pintar tentunya.
Berikut ini beberapa teknologi canggih yang bisa digunakan untuk kendaraan di masa mendatang. Yuks, langsung disimak, deh!
- Cloud Computing. Seperti yang kita ketahui, sekarang ini cloud computing sedang berkembang pesat di dunia. Sehingga, membuat salah satu perusahaan ternama bernama Ford mengeluarkan teknologi canggihnya yang berhubungan dengan cloud computing pada kendaraan. Dengan adanya teknologi canggih ini, para pengendara pun akan mengetahui keadaan lalu lintas yang akan dilaluinya. Selain itu, pengendara juga akan langsung mengerti berapa batas untuk kecepatan berkendara, sekaligus terhindar dari daerah yang rawan kemacetan dengan menggunakan internet dan media sosial. Namun, menurut beberapa berita, layanan canggih ini nantinya baru bisa digunakan untuk pengguna yang memiliki iPhone, dikarenakan dihubungkan dengan smartphone pintar iPhone.
- Sistem Pembakaran yang memiliki waktu lama. Menurut Mercedes Benz, busi yang masih konvensional akan menyebabkan pembakaran di dalam mobil kewalahan, sehingga mengakibatkan gas buang mobil sangat berlebihan. Maka dari itu, pengendara dianjurkan untuk menggunakan sejumlah busi, yang bisa membuat bahan bakar bertahan dalam waktu yang lama. Dengan begini, tentunya bahan bakar di mobil lebih awet dan semakin berumur panjang.
- Penggerak pada listrik AC tidak diberi magnet permanen. Dulunya, perusahaan China pernah membuat sebuah penggerak pada produk listrik AC yang tidak menggunakan magnet ketika difungsikan. Melihat hal ini, menjadikan perusahaan General Motors mengikuti perusahaan dari China. Dimana, perusahaan yang satu ini menghasilkan produk listrik untuk AC tanpa memakai magnet sedikitpun.
- Serat karbon yang bisa digunakan untuk komponen. Biasanya, serat karbon yang terdapat pada mobil hanya digunakan untuk badan mobil saja. Namun, sekarang banyak perusahaan otomotif yang mengembangkan serat karbon ini untuk banyak komponen seperti blok mesin, suspense pada mobil, dan lain sebagainya.
Gimana? Apakah kalian semua, sudah tidak sabar menunggu teknologi canggih ini? Tunggu kedatangan kami di artikel berikutnya, ya! –SH–